Progres Capai 81 Persen, Pelabuhan Sanur Bakal Diresmikan Jokowi

oleh -230 Dilihat
Menteri Perhubungan Budi Karya didampingi Gubernur Koster dan Wali Kota Jayanegara saat menyampaikan keterangan kepada awak media seusai meninjau progres Pelabuhan Sanur.

DENPASAR, POS BALI – Menteri Perhubungan Republik Indonesia, Budi Karya Sumadi meninjau progres proyek Pelabuhan Sanur, Bali, Sabtu (4/6). Dalam kunjungan itu, Budi Karya tampak didampingi Gubernur Bali Wayan Koster dan Wali Kota Denpasar IGN Jayanegara. Terungkap progres Pelabuhan Sanur ini telah mencapai 81 persen.

Pelabuhan Sanur merupakan salah satu dari proyek fundamental Segitiga Emas yang menghubungkan Sanur, Nusa Penida, dan Lembongan. Untuk dua pelabuhan lainnya, yakni Pelabuhan Bias Munjul progresnya mencapai 77 persen, sedangkan Pelabuhan Sampalan telah rampung dibangun dan sudah dipelaspas. Rencananya, pelabuhan yang ditargetkan akan selesai pada bulan September 2022 ini, bakal diresmikan Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo (Jokowi).

Budi Karya menyampaikan terima kasih kepada pihak rekanan atas progres pembangunan Pelabuhan Sanur ini. Menurutnya, Pelabuhan Sanur ini sangat sebagai titik untuk menghubungkan antar pulau yang ada di Bali ini. “Jadi bulan September selesai, kemudian akan digelar G20, sehingga kami melakukan checking. Harapannya, Oktober sudah beroperasi pelabuhan ini,” ungkapnya.

Dikatakan, proyek pelabuhan ini merupakan kerjasama antara pemerintah pusat dengan Pemerintah Provinsi Bali, Kota Denpasar, dan Kabupaten Klungkung. Desain pelabuhan juga menggunakan desain Bali dengan arsitek lokal, sehingga unik dan lain daripada yang lain.

“Ini juga sebagai penunjang pariwisata. Sesuai dengan arahan Bapak Presiden, setiap pembangunan harus berdampak positif kepada masyarakat, sehingga pelabuhan ini memiliki makna bagi Bali. Yakni ada satu destinasi lagi di Bali,” jelasnya.

Budi Karya juga mengungkapkan, di Pelabuhan Sanur ini juga akan terdapat restoran, kafe, hingga kegiatan kebudayaan seperti latihan menari dan lain sebagainya. “Ini tak sekadar pelabuhan, akan tetapi multi fungsi, salah satunya ada aktivitas kebudayaan disini. Untuk itu, saya harap Gubernur Bali, Wali Kota, dan Bupati Klungkung bisa bersinergi mewujudkannya,” pungkasnya.

Sementara itu, Koster menyampaikan terima kasih kepada Budi Karya. Karena pembangunan Pelabuhan Segitiga Emas ini sesuai dengan rencana. “Saya juga rutin melakukan peninjauan. Yakni ke Pelabuhan Sanur, Bias Muncul, dan Pelabuhan Sampalan yang sudah selesai dibangun,” tuturnya.

Dalam kesempatan itu, Koster juga memohon kepada Budi Karya untuk menyampaikan ke Jokowi agar meresmikan pelabuhan ini. “Bisikin ke bapak presiden untuk meresmikan pelabuhan ini. Karena ini pembangunan yang sangat monumental dan fundamental bagi Bali. Pelabuhan ini tidak hanya kepentingan pariwisata saja. Akan tetapi juga melayani masyarakat yang bersembahyang ke Nusa Penida,” tuturnya. alt

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *