Koster Dorong BPD Bali Gairahkan Ekosistem Produk Lokal

oleh -159 Dilihat
Gubernur Koster tampak menuangkan minuman khas tradisional Bali, yakni arak Bali dalam puncak HUT ke-60 Bank BPD Bali di Gedung Ksirarnawa, Taman Budaya, Denpasar, Minggu (5/6)

DENPASAR, POS BALI – Gubernur Bali, Wayan Koster berharap kepada Bank BPD Bali agar semakin maju berinovasi, kreatif dan bisa bersaing dengan perkembangan zaman khususnya di dalam memasuki persaingan antar lembaga keuangan negara, baik di Bali maupun nasional. Hal tersebut disampaikan Koster saat menghadiri perayaan puncak HUT ke-60 Bank BPD Bali di Gedung Ksirarnawa, Taman Budaya, Denpasar, Minggu (5/6).

Koster mendorong agar BPD Bali tetap menjaga identitas budaya Pulau Bali dengan menggairahkan ekosistem produk lokal di Bali, salah satunya mengajak pegawai Bank BPD Bali untuk menggunakan busana berbahan kain tenun endek Bali. Dengan harapan, lanjut Koster, ekonomi rakyat Bali seperti IKM dan UMKM-nya akan hidup.

“Saya mendorong BPD Bali untuk terus bergerak di sektor ekonomi kerakyatan serta betul – betul menjadi pilar untuk memperkuat dukungan terhadap pembangunan Bali, sesuai slogannya Bank Pembangunan Daerah Bali,” tegas Koster.

Koster menilai, kinerja Bank BPD Bali yang secara umum cukup baik. Karena dirinya biasa menganalisa bank – bank besar. Terobosan juga sudah dilakukan oleh BPD Bali dengan meluncurkan online onboarding dan ini Bank BPD pertama yang meluncurkan dari 34 provinsi yang ada di Indonesia. “Saya juga mengamati sistem layanannya semakin baik, dengan menerapkan teknologi digital, management juga semakin baik,” ujarnya.

Selain itu, Koster juga melihat BPD kinerjanya dalam KUR sangat baik, bahkan terbaik di Indonesia, begitu juga komitmennya terhadap IKM dan UMKM di Bali. Contohnya, lanjut dia, semua pegawai BPD Bali menggunakan endek dan hal ini sangat sejalan dengan semangat dirinya mempromosikan produk lokal Bali.

Koster meminta agar kekurangan BPD Bali, untuk mengevaluasi kinerjanya untuk maju berinovasi, kreatif dan bisa bersaing. “Kalau melihat kekurangannya tentu masih ada, dari segi SDM-nya harus dilakukan rekrutmen pegawai secara kompetitif, seleksi yang lebih bagus. Karena SDM adalah salah satu tumpuan kekuatan dalam memajukan BPD Bali,” bebernya.

Koster juga berharap agar sistem pengelolaan juga harus terus diperbaiki dengan mengikuti perkembangan teknologi digital saat ini. “Saya kira ini akan terus maju ke depan, suka tidak suka BPD harus beradaptasi, termasuk juga dari sisi permodalannya, harus memadai sesuai level BPD,” tegasnya.

Koster menambahkan, sejak dirinya menjadi Gubernur Bali sebagai pemegang saham, dia selalu hadir dan aktif karena ingin mengimplementasikan pengetahuan, dan waktu. Mengingat saat dia duduk di Badan Anggaran DPR RI selama 3 periode atau 13 tahun, dia menangani salah satunya perbankan milik negara termasuk BUMN secara keseluruhan bersama BI dan OJK.

“Jadi pengetahuan itu yang saya terapkan sekarang dalam mendampingi jajaran BPD Bali, untuk itu saya selalu hadir karena Provinsi Bali pemegang saham bersama Bupati dan Wali Kota di Bali,” tandasnya.

Sementara itu Direktur Utama Bank BPD Bali, I Nyoman Sudharma mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah Provinsi Bali dan Kabupaten/Kota di Bali, sehingga BPD Bali bisa ikut berperan di dalam melaksanakan program yang diselenggarakan oleh Pemerintah di Bali.

“Peran Bank BPD Bali di dalam pembangunan di Bali cukup tinggi juga, dilihat dari dividen yang dibagikan. Kami juga memberikan CSR salah satunya untuk penguatan Desa Adat, dimana Kami turut mensuport pembangunan Gedung Majelis Desa Adat,” tandas Sudharma.   alt

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *