Langkah IOH Sukseskan G20, Implementasikan Green Technology dalam Jaringan 5G

oleh -110 Dilihat
President Director and CEO IOH, Vikram Sinha bersama Ketua Kelompok Kerja Dukungan Infrastruktur Digital G20, Wayan Toni Supriyanto, dan tamu lainnya tampak berada di Command Centre, di Kantor Indosat Tuban, Kuta, Bali, Jumat (11/11).

MANGUPURA, POS BALI – Semangat Pagi! Pagi, pagi, pagi! Pekikan yel-yel penyemangat itu terdengar jelas tatkala President Director and CEO Indosat Ooredoo Hutchison (IOH), Vikram Sinha memasuki ruangan Command Centre, di Kantor Indosat Tuban, Kuta, Bali, Jumat (11/11) sore.

Di ruangan ini, grafik penggunaan data IOH tampak menunjukkan sudah mulai traffic. Peningkatan penggunaan sinyal 5G Indosat terdeteksi sejak seminggu lalu, seiring dengan kedatangan para delegasi yang bakal mengikuti Presidency G20 di Bali. Rupanya, dalam menyukseskan dan mendukung G20, IOH juga menyiapkan tim operasional.

Tim ini, memperkuat ketahanan jaringan, melakukan pengawasan intensif melalui IOH Network Operation Center (INOC), meningkatkan layanan roaming internasional 5G, mendistribusikan kartu turis khusus Travel On, dan menerapkan teknologi ramah lingkungan.

Vikram Sinha mengatakan, IOH mengimplementasikan teknologi ramah lingkungan, yakni teknologi hijau (green technology) dalam jaringan 5G-nya. Langkah ini sebagai komitmen IOH dalam mendukung dan menyukseskan Presidency G20 Indonesia pada 15-16 November di Nusa Dua, Bali.

Dukungan itu, kata dia, yakni meningkatkan cakupan 5G dan pengalaman pengguna di Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai dan tempat-tempat utama G20. Seperti di Apurva Kempinski Bali, Garuda Wisnu Kencana (GWK) Cultural Park, dan Bali Nusa Dua Convention Center (BNDCC). “IOH mengimplementasikan teknologi hijau dengan dukungan Huawei Indonesia,” katanya.

Pihaknya telah menguji teknologi ramah lingkungan pertama kalinya di jaringan IOH, dan berhasil mengurangi konsumsi listrik hingga 25% yang akan berdampak baik pada pelestarian lingkungan. “Hal ini merupakan salah satu upaya kami untuk memberikan pengalaman digital kelas dunia untuk mendukung puncak Presidency G20 di Bali yang memiliki dampak berkelanjutan bagi seluruh dunia,” ujarnya.

Dia menambahkan, untuk memberikan pengalaman yang luar biasa kepada delegasi G20, IOH menyiapkan kartu turis khusus Travel On yang akan memungkinkan telepon domestik dan internasional ke 39 negara hanya Rp1/detik, dilengkapi dengan pusat layanan pelanggan dan outlet distribusi.

IOH, jelas dia, juga meningkatkan layanan roaming internasional 5G untuk mencakup 13 negara anggota G20. “Inisiatif lain yang dilakukan IOH untuk mendukung pelestarian lingkungan dan sejalan dengan salah satu agenda G20 adalah program konservasi laut,” ungkapnya.

Selama periode persiapan G20, pihaknya juga secara aktif mendukung peluncuran layanan komersial 5G IOH di Bali, meresmikan program CSR konservasi laut di Jembrana, program Sampah Jadi Pulsa yang mendukung rantai daur ulang botol plastik bekas, dan memberdayakan UMKM lokal dan nelayan di Kuta, Mandalika. “Kami berharap semua inisiatif yang mendukung pelestarian lingkungan ini akan memberikan dampak berkelanjutan bagi masyarakat Indonesia,” pungkas Vikram.

Sekretaris Direktorat Jenderal PPI Kementerian Kominfo RI yang juga Ketua Kelompok Kerja Dukungan Infrastruktur Digital G20, Wayan Toni Supriyanto, mengatakan, Kementerian Kominfo RI mendukung penuh penyelenggaraan rangkaian Presidency G20. “Salah satunya adalah dukungan penyediaan infrastruktur digital dengan kualitas terbaik,” ujarnya.

Dalam kesempatan itu, Toni Supriyanto juga menyampaikan terima kasih dan mengapresiasi upaya bersama dari para pelaku di industri telekomunikasi, termasuk IOH dan Huawei yang tidak sekadar menyediakan konektivitas bagi para delegasi, namun juga menyediakan pengalaman yang mengesankan dengan menggunakan teknologi hijau yang sangat dibutuhkan bagi bumi.

Sementara itu, President Director of Huawei Indonesia Career Business, Steven Wang mendaku, sangat senang dapat mendukung Presidensi G20 di Bali bersama IOH. Kata dia, modul canggih produknya telah terbukti mengoptimalkan efisiensi penggunaan daya dan memberikan kualitas jaringan yang lebih baik kepada konsumen.

“Sebagai pemimpin teknologi global, Huawei berkomitmen untuk menyediakan teknologi untuk membangun ekosistem digital yang ramah lingkungan, hemat energi, dan mendukung pengembangan berkelanjutan seluruh ekosistem industri,” imbuhnya. alt

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *