DENPASAR, POS BALI – Keamanan dan kenyamanan menjadi harga mutlak yang disajikan Universitas PGRI Mahadewa Indonesia (UPMI) untuk menjaga seluruh warga kampus, termasuk juga sarana dan prasarananya dari tangan-tangan tak bertanggung jawab.
Hal itu disampaikan Ketua Yayasan IKIP PGRI Bali IGB Arthanegara saat menerima petugas kepolisian dari Polresta Denpasar yang mengadakan koordinasi, pengawasan, dan pembinaan teknis untuk Pamswakarsa di kampusnya itu, Kamis (15/12).
Arthanegara menyampaikan, kampus yang terletak di Jalan Seroja, Tonja, Denpasar Timur ini, menyediakan sembilan tenaga Satpam. Tak hanya itu, juga melibatkan tenaga keamanan dari warga sekitar, hingga Bhabinkamtibmas maupun Babinsa. “Tenaga satpam kami juga dari warga sekitar kampus,” katanya.
Syukurnya, berkat sinergi dan kerjasama yang baik, kata dia, situasi dan kondisi lingkungan kampus sangat kondusif. “Selama ini situasi terjaga dengan sangat baik. Nihil kenakalan remaja, dan juga nihil pencurian. Selain itu, kami berkomitmen mewujudkan Kampus Bersinar. Yakni bersih dari narkoba,” ungkapnya.
Arthanegara menambahkan, untuk mencegah terjadinya hal-hal yang diinginkan, pihaknya memasang 16 CCTV. “Kamera pengawas terpasang di titik-titik strategis untuk memantau situasi dan kondisi dan mengantisipasi hal-hal yang tidak kita inginkan. Jadi semuanya terpantau 24 jam,” bebernya.
Kasubnit Binkamsa Binmas Polresta Denpasar, Ipda Wayan Sudima menyampaikan, satpam melaksanakan tugas pengamanan terbatas. Untuk itu, pihaknya dari unit pembinaan Pamswakarsa khususnya satpam, mengingatkan tentang performance. “Satpam tugasnya melakukan pengamanan kepolisian terbatas khususnya di wilayah kampus,” jelasnya.
Ditegaskan, keamanan merupakan hal sensitif dan penting diciptakan. Karena jika tidak aman, maka tidak akan nyaman dan situasi tidak kondusif. “Jadi satpam merupakan bagian dari Polri sehingga perlu pembinaan dalam menjalankan tugas SOP, sesuai dengan peraturan perundang-undangan, sehingga dengan pembinaan ini kami harap mereka bertugas dengan professional,” harapnya.
Dalam kegiatan itu, pihak kepolisian kembali menyegarkan ingatan para anggota satpam kampus dengan memberikan teori dan juga praktek. Mulai dari baris – berbaris, teknik penggeledahan, hingga teknik pemborgolan jika terjadi sesuatu hal yang tidak diinginkan. alt