Nakhodai Squash Bali, Diah Srikandi Siap Cetak Atlet Berprestasi

oleh -320 Dilihat
Pengurus Squash Bali, Diah Srikandi tampak menyerahkan piagam kepada Perwakilan KONI Bali.

DENPASAR, POS BALI – Pengurus Besar Persatuan Squash Indonesia (PB PSI) memberikan mandat kepada I Gusti Ayu Diah Werdhi Srikandi untuk menakhodai Squash Bali periode 2023 – 2027.

Hal itu terungkap dalam Musyawarah Provinsi (Musprov) Luar Biasa PSI Bali, di Gedung Museum Pancasila, Renon, Denpasar, Selasa (18/4).

Musprov yang dibuka Ketua Bidang Organisasi, I Gusti Agung Ngurah Susrama Putra mewakili Ketua Umum KONI Bali, I Gusti Ngurah Oka Darmawan ini, juga dengan agenda penetapan pengurus Pengprov PSI Bali.

“Sebelumnya PSI Bali sudah ada pengurus tapi tidak aktif. Kemudian saya mendapatkan mandat untuk membangkitkan kembali Squash Bali ini. Karena kita akan menuju pra PON pada bulan Agustus ini,” ungkap Diah Srikandi.

Menurutnya, Squash Bali telah memiliki atlet, pelatih, dan juga lapangan Grand Hyatt Nusa Dua. “Setelah penetapan pengurus, kami akan melanjutkan rencana pelantikan, sosialisasi ke sekolah-sekolah, hingga membentuk pengurus kabupaten/kota,” ungkapnya.

Pihaknya optimis mampu membawa Squash Bali meraih prestasi. Karena telah memiliki bibit atlet yang masih duduk di bangku SD.

“Target, atlet kami mampu meraih prestasi mengharumkan nama Bali di kancah nasional maupun internasional,” harap Diah Srikandi yang juga anggota Komisi III DPRD Bali.

Sebelumnya, Agung Susrama Putra menyampaikan apresiasi atas Musprov PSI Bali ini. “Selamat atas perkenannya menerima mandat sebagai Ketua Pengprov PSI Bali. Saya harap dengan pengurus baru ini mampu membawa Squash Bali untuk meraih prestasi,” harapnya.

Sementara itu, perwakilan PB PSI, Desra Ghazfan melalui zoom meeting menyampaikan terima kasih atas perkenannya Diah Srikandi menerima mandat untuk menakhodai Squash Bali.

“Kami sangat senang squash hidup kembali di Bali. Kami yakin squash akan tumbuh dan berkembang di Bali,” ujarnya.

Dalam arahannya, pengurus Squash Bali konsen dengan pertumbuhan olahraga ini, dalam upaya mencetak atlet-atlet berpotensi meraih juara dunia. Mengingat dalam waktu dekat ini bakal diadakan Asean Games.

Untuk itu, Bali diharapkan mampu meloloskan atlet dalam pra PON menuju PON 2024 di Sumatera Utara dan Aceh. “Ini saya harapkan sebagai awal yang baik, dan keberkahan bagi insan squash di Bali,” pungkasnya. alt

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *